Selamat datang teman, Kami harap bisa menikmati blog kami. Happy blogging ! .
Cek kembali jika kami sudah selesai dengan ini...
Silahkan Mengisi buku tamu untuk sekedar meninggalkan Jejak.. :)
Peluang bisnis anda

SPACE IKLAN

Space buat promosi halaman atau produk anda, minat hubungi kami..

Selengkapnya...
Title

Ibu Rumah Tangga yang Sukses

Selain Mahasiswa banyak juga loh ibu rumah tangga yang berhasil dengan mengikuti tips bisnis dari mba Dini Santi. Pasti senang bisa bantu ekonomi keluarga. Tetapi perjuangan Mba Dian ini ngga mudah awal-awalnya tp sekarang beliau sudah sukses dan bisa menghabiskan waktu bersama keluarga.

Yuk lihat cerita sukses lainnya
Title

Tentang Akper IV

Angkatan yang mempunyai Seribu Satu Kisah Sedih, Senang, Susah bersama, saat dimana bisa menangis bersama, saat dimana bisa tersenyum bersama. Mempunyai motto kita selalu beda.

Read More
sukses dan sehat

Blog ini Penggemar Berat DBC-Network

Jelas banget dbc-network udah mengubah hidup saya, jadi melek IT, Dulu muncul pertanyaan gini "Waktu habis untuk ngantor? meeting? Capek di jalan? Tidak punya modal?" Bersama Oriflame di d’BC Network, Anda bisa mulai membangun bisnis dengan segala keterbatasan diatas! TAPI jangan dulu percaya kalo belum membaca kisah suksesnya yah

Kisah Sukses Lainnya

Mengenal penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi

Program imunisasi merupakan program yang sangat efektif dan efisien dalam menurunkan angka kesakitan dan kematian penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi.

Sebagai contoh adalah penyakit cacar yang sudah dibasmi sejak tahun 1978. Demikian juga penyakit campak pada tahun 1966 diseluruh dunia terdapat 135 juta kasus dengan kematian 6 juta yang berkaitan dengan penyakit ini, dan berhasil diturunkan menjadi 400 ribu kematin pada tahun 2005.

Latar belakang inilah sekarang program imunisasi semakin di serukan. Dalam dunia kesehatan penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi dikenal dengan sebutan PD3I. Berikut saya sampaikan beberapa penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi tersebut :

1. Polio. Penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus polio dan dapat mengakibatkan kelumpuhan menetap. Pencegahannya dengan imunisasi polio, 4 kali sebelum usia anak 1 tahun.
2. Campak. Penyakit menular yang dapat menimbulkan demam dan merah-merah pada kulit yang disebabkan oleh virus campak. Dapat dicegah dengan imunisasi campak, 1 kali pada usia 9-11 bulan dan imunisasi campak ulangan pada SD kelas 1.
3. Difteri. Penyakit menular yang menimbulkan demam mendadak dan sakit pada tenggorokan dan hidung yang disebabkan oleh bakteri difteri. Dapat dicegah dengan imunisasi DPT/HB, 3 kali dengan jarak pemberian minimal 1 bulan.
4. Pertusis. Pertusis merupakan penyakit batuk rejan yang disebabkan oleh bakteri pertusis.
5. Tetanus Neonatorum. Penyakit kejang yang disebabkan oleh bakteri tetanus yang terjadi pada bayi usia kurang dari 1 bulan. Yang paling mudah terserang penyakit ini adalah bayi usia kurang dari 1 bulan yang perawatan tali pusat setelah persalinan yang tidak steril dan ibunya belum pernah mendapatkan imunisasi Tetanus toksoid. Imunisasi TT di sarankan 5 dosis. Dapat dicegah dengan imunisasi DPT/HB 3x dengan jarak pemberian minimal 1 bulan, imunisasi DT pada anak SD kelas 1 satu kali, dan imunisasi TT pada anak SD kelas 2 dan 3 masing-masing 1 kali serta melengkapi imunisasi TT 5 Dosis pada wnita usia subur. Dan tentunya didukung dengan asuha persalinan yang tepat dan steril.
6. TBC. Tuberculosis merupakan penyakit batuk-batuk lama yang disebabkan bakteri tuberkulosa. Dapat dicegah dengan imunisasi BCG diberikan segera setelah bayi lahir.
7. Hepatitis B. Hepatitis B atau sakit kuning adalah penyakit infeksi yang disebabkann oleh virus Hepatitis B yang menyerang hati dan dapat bersifat mendadak atau menahun. Pada sebagian kecil dapat berlanjut menjadi sirosis hati atau kanker hati. Dapat dicegah dengan imunisasi hepatitis B, usia 0 < 7 hari 1 kali dan DPT/HB 3 kali dengan jarak minimal 1 bulan.

Semoga bermanfaat sobat. Kalo kita nih cara pencegahannya disini. Memang lebih baik mencegah daripada mengobati. Satu saja pertanyaan saya “ apakah anak kita telah diimunisasi lengkap ?“.